reporter-channel – Untuk menghubungkan sebuah komputer atau perangkat lainnya sebenarnya cukup mudah, yaitu dengan kabel jaringan atau nirkabel. Hal ini pernah dibahas di artikel sebelumnya dengan judul Memahami Jaringan Komputer Lebih Dalam 1.
Membuat komputer berjaringan memiliki 2 cara dan masing-masing memiliki kelemahan, yaitu:
Menggunakan Kabel Jaringan
Membuat komputer berjaringan dengan menggunakan kabel jaringan sangatlah mudah dan murah, namun membutuhkan tenaga ekstra untuk mengatur peletakan kabelnya agar tidak berantakan. Meski begitu, kabel jaringan memiliki ketahanan yang lama dan minim gangguan. Saat ini ada 2 jenis kabel yang digunakan, yaitu Twisted Pair dan Fiber Optik.
1. Twisted Pair
Jenis kabel tembaga yang terdiri dari 4 pasang yang dipilin dengan urutan kabel:
Kabel Putih Orange + Orange
Kabel Putih Hijau + Biru
Kabel Putih Biru + Hijau
Kabel Coklat + Coklat
Kabel Twisted Pair memiliki jangkauan hanya sampai 100 Meter
- UTP (Unshielded Twisted Pair)Kabel UTP terdiri dari 4 pasang kabel terpilin dengan ciri kabel tidak memiliki pelindung di bagian dalam kabel. Hal ini menyebabkan jenis ini rentan terhadap radiasi medan magnet atau voltase yang tinggi.
- FTP (Foiled Twisted Pair)FTP merupakan jenis kabel yang berbeda dengan UTP, kabel ini memiliki pelindung aluminum foil pada bagian luar untuk melindungi interferensi elektromagnetik dari sekeliling kabel.
- STP (Shielded Twisted Pair)Jenis kabel STP twisted pair memiliki selubung pembungkus tembaga atau alumunium foil yang khusus dirancang untuk mengurangi gangguan elektromagnetik. Aluminium foil pada kabel STP membungkus setiap pasangan kabel tembaga.
2. Fiber Optik
Berbeda dengan kabel Twisted Pair yang dibuat dari tembaga, Fiber Optik terbuat dari serat kaca atau plastik yang sangat kecil berukuran 120 mikrometer. Fiber optik memiliki kemampuan mengirim data lebih cepat, bandwith yang besar dan jangkauan lebih jauh dibanding jenis kabel Twisted Pair, namun harganya lebih mahal.
Komponen-komponen dari kabel fiber optik berupa:
- Cable jacket: Pembungkus luar kabel untuk melindungi seluruh bagian kabel.
- Strengthening fibers: Pelindung fiber untuk menjaga kabel dari benturan.
- Coating: Lapisan plastik yang berfungsi menjaga kabel dari tekukan.
- Cladding: Lapisan tipis sebagai pembatas untuk memuat gelombang cahaya untuk ditransmisikan. Posisinya mengelilingi core dan memberikan indeks bias yang lebih rendah agar serat optik bekerja.
- Core/inti serat optik: Sebagai medium utama transmisi data yang terbuat dari kaca/plastik
Cara kerja kabel fiber optik adalah transmisi informasi ke jalur fiber dalam bentuk partikel cahaya atau foton. Fiber dan cladding memiliki indeks bias khusus yang memutarkan cahaya ke sudut tertentu. Lalu, data akan ditransmisikan secara cepat. Semakin murni bahan penyusun inti serat optik, maka cahaya yang diserap akan makin minim. Dengan begitu, cahaya yang dipantulkan akan semakin kuat. Ini akan membuat kinerja fiber optik semakin maksimal.