reporter-channel – Dapur umum dan pelayanan kesehatan untuk korban tanah longsor di Desa Manggau, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, telah didirikan dan bersiaga, Selasa (16/4/2024).
Tim evakuasi pun telah menghentikan operasi pencarian dan pertolongan pada Senin (15/4/2024) setelah semua warga yang dilaporkan hilang sudah ditemukan dan dalam keadaan meninggal dunia. Tanah longsor menyebabkan 20 orang meninggal dunia, 2 orang luka-luka dan 74 orang mengungsi.
Deputi Bidang Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Mayjen TNI Fajar Setyawan, Plt. Direktur Dukungan Infrastruktur Darurat BNPB, Lurah Manggau dan Plt. Kepala Pelaksana BPBD Tana Toraja meninjau lokasi terdampak longsor yang berada di ketinggian 1.300 mdpl.
Menurut Fajar, pasca selesainya upaya evakuasi korban, fokus penanganan darurat saat ini adalah kepada masyarakat yang terdampak.
“Setelah belanja masalah kepada Pemda dan BPBD hal yang paling urgent adalah pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat terdampak yang selamat,” ucap Fajar.
BNPB melalui Kedeputian Bidang Penanganan Darurat akan segera mendirikan tenda keluarga sebanyak 50 unit yang dapat dipergunakan warga sebagai tenda hunian sementara dengan dilengkapi selimut, alas tidur dan kebutuhan permakanan di dapur umum untuk beberapa hari kedepan.
“Kami akan mengundang Badan Geologi untuk mencari rekomendasi terkait kebutuhan relokasi warga setempat. Kalau menurut saya setelah melihat kondisi di lapangan, relokasi adalah pilihan yang tepat,” ujarnya.