reporter-channel – Bakrie Amanah berikan kaki palsu kepada penyandang disabilitas di Indramayu, Jawa Barat dan membantu untuk berjualan kue keliling.
Tim sehat untuk negeri Bakrie Amanah menyalurkan dua pasang kaki palsu untuk penyandang disabilitas. Bakrie Amanah berkomitmen untuk terus membantu dan memotivasi orang–orang yang memiliki keterbatasan di Indonesia, diantaranya bantuan kaki atau tangan palsu.
Kaki palsu atau tangan palsu diharapkan mampu memberikan motivasi secara psikologi kepada para penyandang disabilitas.
Tim Bakrie Amanah terjun langsung untuk berikan kaki palsu kepada yang membeutuhkan.
Persinggahan pertama yang dilakukan yaitu rumah Dodi di Desa Amis, Indramayu, Jawa Barat. Saat ini Dodi telah memasuki usia 41 tahun, dia kehilangan salah satu kakinya pada saat sedang bekerja.
Dodi mengalami kecelakaan dimana kakinya harus tertimpat galon air saat sedang mengendarai motor. Saat ini Dodi hanya bergantung pada penjualan kue yang dibuat secara mandiri oleh istrinya.
Meskipun Dodi telah kehilangan salah satu kakinya tidak membuatnya kehilangan harapan. Dengan keterbatasannya, Dodi tetap bekerja membantu istrinya berjualan kue keliling yang telah dibuatnya secara mandiri.
Tentu dengan bantuan kaki palsu yang diberikan oleh Bakrie Amanah ini, Dodi mengatakan sangat berharap dapat terus mempermudah beraktivitas seperti biasanya saat sebelum kehilangan sebelah kakinya.
Selanjutnya, tim Bakrie Amanah berikan kaki palsu di lokasi keduanya yang berada disebuah daerah Cikedung. Febrianto seorang siswa SMP yang harus menerima kondisinya sebagai penyandang disablitas sejak lahir. Menurut Kariudin, Ayah Febrianto mengatakan bahwa anaknya adalah seorang yang memiliki jiwa kemanusiaan tinggi, dia sering membantu banyak orang meskipun memiliki keterbatasan.
Lebih lanjut, Kariudin juga menambahkan bahwa Febrianto juga hidup seperti anak – anak remaja pada umumnya seperti bermain dengan teman–teman dan juga tidak pernah ada rasa rendah diri kepada teman-temannya. Febrianto juga mengucapkan rasa syukurnya saat menerima bantuan kaki palsu. Harapan kedepannya dengan bantuan ini Febrianto dapat hidup lebih baik lagi.
“Terima kasih Bakrie Amanah, semoga kaki palsu yang diberikan ini dapat membuat saya hidup lebih baik lagi seperti orang – orang normal pada umumnya,” kata Febrianto.