reporter-channel – Profesi Wartawan atau reporter atau jurnalis adalah sebuah profesi yang diidamkan anak-anak muda yang hobi mengunyah berita. Menjadi wartawan tidak hanya punya prestise tapi juga punya kesempatan luas mengenal dunia luar.
Banyak pengalaman menarik dan berharga bahkan bernilai sejarah ketika seorang wartawan dari media online, radio maupun media televisi meliput sebuah peristiwa. Misalnya, wartawan bisa menjadi saksi sejarah saat detik-detik kejatuhan Soeharto di tahun 1998, atau meliput sekaligus menjadi pengabadi sejarah kemerdekaan ke-79 RI saat upacara pengibaran bendera merah putih di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Namun, tahukah kita bahwa sejarah lahirnya profesi wartawan dari hal yang sederhana, yaitu dari sebuah mading? Begini sejarahnya. Wartawan atau disebut Journalis (bahasa Inggris) berasal dari kata Acta Diurna (bahasa Yunani). Acta Diurna adalah sejenis majalah dinding atau papan informasi untuk khalayak. Bagi pelajar dan mahasiswa majalah dinding bukan barang asing, di dinding-dinding sekolah biasanya terpampang sebuah papan yang berisi aneka pengumuman bagi para siswa atau mahasiswa.
Acta Diurna muncul pada zaman Romawi Kuno di masa kekaisaran Julius Caesar (100-44 SM). Acta Diurna merupakan papan informasi yang digantung di serambi rumah atau tempat-tempat umum agar masyarakat tahu informasi penting bagi masyarakat waktu itu seperti hasil sidang dan kegiatan anggota senat. Penyebar luasan Acta Diurna ke tengah masyarakat merupakan perintah Raja Julius Caesar. Acta Diurna ini kemudian diyakini sebagai produk jurnalistik; media massa atau surat kabar pertama di dunia. Karena inovasinya inilah Julius Caesar dikenal sebagai bapak Pers Dunia.
(Bersambung….)
