reporter-channel – Kantor Polisi Kehutanan (Polhut) Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), Suoh, Lampung Barat, Lampung, Sumatra, dibakar massa. Warga marah karena Polisi Hutan dianggap lamban menangani harimau yang terkam petani.
Ratusan warga pada Senin sore (11/3/2024) menggeruduk kantor Polisi Kehutanan mau minta pertanggung jawaban terkait penanganan Harimau yang sudah 4 kali menyerang petani. Setelah sampai lokasi, warga tidak melihat satu pun petugas Polhut, emosi mereka makin berkobar. Lalu mereka membakar kantor Polhut beserta 3 motor dinas Polhut. Setelah kobaran api meratakan kantor Polhut, warga membubarkan diri dan kembali ke rumah.
Aksi pembakaran kantor Polhut dilakukan setelah dalam waktu kurang dari 2 bulan 4 petani kopi yang sedang berkebun diterkam Harimau. 2 petani berhasil lolos dari terkaman Harimau setelah dibantu warga lainnya yang kebetulan melihat, tapi tidak dengan nasib 2 petani lainnya. Mereka meninggal dunia diterkam Harimau.
Kapolres Lampung Barat AKBP Ryky Widya Muharam menyayangkan perbuatan anarkis warga dan mengatakan bahwa pihaknya sedang berupaya untuk mencari Harimau yang terkam warga dengan membentuk tim bersama Kodim 0422 Lambar.
“Saat ini aparat pemerintah termasuk TNI-Polri telah melakukan upaya upaya. Kita sama-sama berusaha mencari binatang tersebut supaya situasi cepat kondusif, jika dalam keadaan mengancam jiwa manusia, silahkan untuk dilakukan tindakan represif terhadap Harimau,” ucap Ryky.
Kini Polisi masih siaga di lokasi kejadian.
