reporter-channel – 13 orang korban tewas akibat ledakan Tungku Smelter milik PT. Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) di Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, berhasil diidentifikasi. 9 orang teridentifikasi merupakan pekerja Indonesia sedangkan sisanya 4 orang merupakan pekerja asal Tiongkok.
Ada 59 orang yang menjadi korban ledakan. Yaitu, 13 korban yang tewas dengan kondisi tubuh mengenaskan dan hangus terbakar, 46 korban selamat meskipun mengalami luka bakar terkena uap panas. Semua korban selamat, 29 orang dirujuk ke rumah sakit umum daerah Morowali, 12 orang diobservasi di klinik kawasan industri milik PT. Indonesia Morowali Industrial Park (Imip) dan 5 korban lainnya mendapatkan rawat jalan.
Kapolda Sulawesi Tengah Inspektur Jenderal Agus Nugroho mengatakan, ledakan bermula ketika tim teknis dari perusahaan berusaha melakukan perbaikan tungku dan pemasangan pada bagian tungku.
“Saat proses perbaikan terjadi ledakan yang disertai semburan api sehingga menyebabkan kebakaran. Pekerja yang berada di lokasi ikut terbakar,” ucap Agus.
Ledakan Tungku Smelter PT. ITSS terjadi pada Minggu pagi (24/12/2023) sekitar pukul 06.15 WITA. Tedakan yang diikuti semburan api menimbulkan kebakaran hebat dan berhasil dipadamkan 3 jam oleh tim pemadam kebakaran PT. IMIP Morowali. Kini kondisi lokasi ledakan sudah terkendali dan dijaga oleh ratusan personil gabungan TNI dan Polri.
4 pekerja asal tiongkok ikut tewas dalam ledakan tungku.
