reporter-channel – Bagi para traveller yang selalu memiliki agenda mengunjungi berbagai tempat wisata, mungkin ada wisata sambil mengenal berbagai macam tumbuhan juga mengasyikkan. Jika kamu menyukai tanaman hias, bunga, atau tumbuhan lainnya, mungkin kamu akan cocok jika berada di Kebun Raya Cibodas.
Tempat yang berada di kaki Gunung Gede dan Gunung Pangrango. terletak di Kelurahan Sindangjaya, Kec. Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pas buat para traveller untuk refreshing, healing ataupun sekedar wisata.
Di Kebun Raya Cibodas terdapat ratusan tanaman hias dari dalam negeri dan luar negeri. Diantaranya bunga Sakura, bunga Anggrek, bunga Lily Africa, bunga Nona Makan Sirih, bunga Sikat Botol, bunga Pancawarna, bunga Stokesia Laevis dan bunga Rodhodendron Mucronatum.
Selain itu, kamu juga bisa melihat ribuan tumbuhan lainnya.
Kalau traveller ingin ke sana, jaraknya sekitar 100 km dari Jakarta. Untuk menuju ke sana melalui jalur Puncak, Bogor-Cianjur.
Bila menggunakan mobil disarankan berangkat pagi hari, melalui tol Jagorawi ke arah Puncak, keluar di pintu Gadog atau di pintu Ciawi, lalu ikuti jalur Puncak. Namun, traveller harus hapal aturan yang diterapkan di jalur Puncak. Yaitu buka-tutup bergantian melintas jalur Puncak.
Bila menggunakan sepeda motor, melalui Kota Bogor, Jawa Barat, lalu terus ke Ciawi, Gadog dan ikuti jalur Puncak.
Kalau traveller menggunakan bus umum, naiknya dari Terminal Kampung Rambutan jurusan Cianjur, Jawa Barat, tinggal duduk terus tidur, turun di pertigaan Jalan Kebun Raya Cibodas. Atau naik dari terminal mana saja yang jurusannya Cianjur lewat Puncak.
Kalau mau menggunakan KRl, turun di Stasiun Bogor. Lanjut naik angkutan ke Terminal Baranangsiang, Bogor, lalu naik angkutan jurusan Cianjur, Jawa Bartat. Turunnya sama di pertigaan jalan kebun raya.
Tempatnya buka setiap hari Senin sampai Jumat 08.00 – 16.00 WIB, dengan harga tiket masuk Rp.15.500 per/orang.
Sabtu, Minggu & Libur Nasional 07.00 – 16.00 WIB, dengan harga tiket masuk Rp.25.500 per/orang.
Tarif parkir mobil Rp.35.000.
Tarif parkir motor Rp.5.000.
Kebun Raya ini awalnya sebagai tempat aklimatisasi jenis-jenis tumbuhan asal luar negeri yang mempunyai nilai penting dan ekonomi yang tinggi, salah satunya adalah Pohon Kina (Cinchona calisaya).
Dibangun pada 11 April 1852 oleh Johannes Ellias Teijsmann, seorang kurator Kebun Raya Bogor pada waktu itu, dengan nama Bergtuin te Tjibodas (Kebun Pegunungan Cibodas).
Kemudian berkembang menjadi bagian dari Kebun Raya Bogor dengan nama Cabang Balai Kebun Raya Cibodas. Mulai tahun 2003 statusnya berubah menjadi lebih mandiri sebagai Unit Pelaksana Teknis Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas di bawah Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor dalam kedeputian Ilmu Pengetahuan Hayati Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).
Tempat wisata sekaligus memberikan edukasi. Menyajikan informasi yang lebih jelas bagi pengunjung untuk meningkatkan pengetahuan di bidang botani, konservasi, lingkungan dan pemanfaatan tanaman, serta untuk merangsang tumbuh-kembangnya kesadaran, kepedulian, tanggung jawab dan komitmen masyarakat terhadap pelestarian keanekaragaman jenis tumbuhan di luar habitat asli sebagai koleksi rujukan yang bernilai ilmiah tinggi pengembangan potensi guna pemanfaatan secara berkelanjutan, serta dijadikan back up penting bagi upaya pemulihan jenis-jenis tumbuhan terancam kepunahan serta pemulihan lahan-lahan tergradasi.
Gimana, tertarik wisata sambil edukasi mengenai tumbuhan…