
Ilustrasi Kebakaran Hutan
Diduga karena warga yang membakar semak semak untuk membuka lahan, kawasan hutan milik Perhutani , di kabupaten Cilacap , Jawa Tengah , terbakar pada Sabtu (5/8) malam.
Api yang berkobar di pekarangan warga , kemudian merambat dan membakar lahan milik Perhutani , dan mengakibatkan kebakaran hebat .
Hutan yang berada di Petak 67 kawasan Desa Tayem Timur, kecamatan Karangpucung , kabupaten Cilacap , Jawa Tengah ini , terbakar dengan cepat , sehingga mengagetkan warga , yang bermukim di sekitar hutan .
Api dengan cepat membakar rumput dan semak , di kawasan hutan yang meranggas , akibat musim kemarau ini . Kondisi hutan yang mengering , membuat kobaran api cepat membesar.
Kepala UPT Pemadam Kebakaran Kabupaten Cilacap Supriyadi mengungkapkan peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh Tunggul, mandor ploter RPH, sekitar pukul 18.00 WIB.
Saksi yang melihat adanya kobaran api di lereng hutan segera berkoordinasi dengan KRPH Karang Pucung dan Asper KBKPH Lumbir, yang selanjutnya dilaporkan ke Kapolsek Karangpucung AKP Sunari.
“Setelah dilakukan koordinasi, kemudian Kapolsek Karang Pucung AKP Sunari menghubungi Pos Damkar Majenang untuk meminta bantuan pemadaman,” kata Supriyadi.
Petugas perhutani di bantu warga dan pemadam kebakaran pos Karangpucung , berjibaku memadamkan kobaran api , Petugas berhasil memadamkan kebakaran pada Minggu (6/8) dini hari.
Meski sebagian kawasan hutan masih mengepulkan asab tebal , namun kobaran api yang membakar hutan telah padam , dan tengah di lakukan proses pendinginan ,
Petugas menghimbau , agar warga untuk tidak membuat api atau membakar lahan di kawasan hutan , sebab musim kemarau rawan mengakibatkan kebakaran hutan .