
reporter-channel – Kabar terbaru datang dari MotoGp. Pembalap utama Repsol Honda Marc Marquez mengungkapkan bahwa ia memiliki “Rencana A, Rencana B, dan Rencana C” untuk musim 2024. Pembalap dengan nomor motor 93 akan secara resmi mengungkapkan di mana dia akan berkendara pada tahun 2024 dalam 3 minggu ke depan setelah mengonfirmasi di Tes Misano pada hari Senin (11/9/2023) bahwa keputusannya akan dibuat selama Grand Prix India dan Jepang.
Juara Dunia delapan kali itu mengatakan dia memiliki 3 opsi untuk musim depan, sebuah “Rencana A, Rencana B, dan Rencana C”, dengan hanya “satu atau dua orang” di lingkaran dekatnya yang mengetahui pilihannya.
Setelah debut prototipe pertama Honda RC213V 2024, pembalap Spanyol itu mengatakan “Gaya berkendaranya cukup berbeda tetapi pada akhirnya masalahnya sama, jadi kami harus terus bekerja. Tentu saja, Anda selalu berharap lebih. Jika ini adalah basisnya, jika ini motornya, maka kita sudah jauh. Kita perlu bekerja dan mengubah banyak hal,” ucap Marc Marquez.
“Memang benar ada insinyur baru. Mereka sudah mulai dengan motor baru ini, lalu mereka akan mulai bekerja. Mereka sudah lama tidak mengerjakan proyek baru ini. Mari kita lihat apakah mereka bisa mengambil langkah. Seorang insinyur telah datang, saya yakin dia dari aerodinamika, yang dulu lebih banyak bekerja di Formula 1, dan kami juga telah menguji aerodinamika baru,” ungkapnya.
Saat saya berhenti di pit, saya berbicara dengan wajah yang berbeda. Mereka belum memperkenalkan saya kepada dia belum, tapi menurutku dia adalah Pemimpin Proyek yang baru. Meskipun mereka belum menjelaskannya kepadaku. “Ada rencana A, rencana B, dan rencana C, yang tadi saya sebutkan dua, ada tiga. Saya punya tiga rencana, tiga gagasan itu sangat jelas, saya jelas apa yang perlu dilakukan untuk masing-masing rencana itu. Tapi ada tidak banyak waktu. Ada tenggat waktu. Di sekitar India, Jepang saya akan memutuskan,” tambahnya.
Tentunya aerodinamika akan menjadi angin segar bagi pembalap yang berjulukan Baby Alien, mengingat dia semakin terpuruk setelah Comeback pertama ke lintasan pada 2021 lalu dan di musim 2023 menjadi prestasi yang terburuk baginya karena minim finish.
Sumber: MotoGp Official