
reporter-channel – Di artikel ini penulis menjelaskan sedikit arti kode oli yang tertulis di kemasannya. Oli mobil dan motor biasanya terdapat kode angka pada botolnya. Jadi sebelum kamu membeli oli, sebaiknya membaca kode oli yang tertulis di botol. Karena itu merupakan karakteristik atau spesifikasi dari oli tersebut. Biasanya kode oli yang tertulis itu terdiri dari huruf dan angka. Contohnya SAE 0W-30, oli ini berbentuk sangat cair.
Kode yang tercantum pada botol oli itu merupakan informasi bagi pembeli mengenai kekentalan oli.
Jadi kamu bisa membeli oli sesuai dengan karakteristik mesin kendaraan yang kamu punya, agar mesin awet dan tidak rusak.
Dibawah ini arti kode oli yang tertera di botol oli masing-masing merk
SAE
Singkatan dari Society of Automotive Engineer, merupakan asosiasi yang mengatur standarisasi di berbagai bidang desain teknik dan manufaktur. SAE sebagai identifikasi dari kekentalan oli.
Kode SAE 0W-30.
Huruf W singkatan dari ‘Winter’, kode formulasi oli disesuaikan untuk musim dingin dan panas. Angka paling depan untuk tingkat kekentalan oli pada suhu dingin, sedangkan angka belakang untuk tingkat kekentalannya suhu panas atau saat mesin bekerja.
Semakin kecil angkanya maka semakin cair olinya, begitu juga sebaliknya. Semakin besar angkanya maka semakin kental olinya.
API
Singkatan dari American Petroleum Institute, merupakan sebuah kode standar asal Amerika yang menentukan kualitas oli. Pada kemasan oli, kode API biasanya diikuti dengan 2 huruf tambahan di belakangnya. Yaitu SG, SN atau CH.
Huruf S untuk menentukan jenis kendaraan bensin dan C untuk kendaraan mesin diesel.
Sedangkan huruf ke-2 menunjukkan kualitas keluaran terbaru dari oli. Semakin baru ditandai dengan huruf yang semakin jauh urutannya.
JASO
Singkatan dari Japanese Automotive Standart Association, lembaga asal Jepang yang mengecek standar kualitas oli motor.
Oli JASO biasanya diikuti dengan kode MA atau MB. Yaitu untuk membedakan penggunaan pada jenis motor.
Kode MA lebih cocok untuk digunakan untuk jenis motor yang menggunakan kopling basah seperti motor Bebek dan Sport. Sedangkan kode MB untuk jenis motor yang menggunakan kopling kering, yaitu motor matic.
Oli MA memiliki daya gesekan yang lebih tinggi dibanding oli MB.